AKARTA, REQnews – Pengamat politik dari Universitas Al-Azhar Indonesia, Ujang Komarudin mengatakan Presiden Joko Widodo (Jokowi) seperti sedang menggunakan kekuatan Luhut Binsar Pandjaitan untuk menghindari manuver Megawati Soekarnoputri. Menurut dia, hanya Luhut yang dianggap bisa mengimbangi anak Soekarno itu.

“Bisa saja Luhut yang dipercaya, untuk menghindari Megawati,” kata Ujang dalam keterangannya, Senin, 9 Agustus 2021.

Meski begitu, kata Ujang, sangat disayangkan jika Jokowi terlalu mengandalkan Luhut. Apalagi dalam setiap kebijakan pemerintah yang dianggap paling penting dan skala besar.

Ujang mengatakan, semestinya Jokowi tidak membebankan tugas kerja kepada satu orang menteri di Kabinet Indonesia Maju. Apalagi, kata dia, Luhut masih menjadi Koordinator PPKM Level 4.

“Mungkin di mata Jokowi, Luhut menjadi andalan. Namun mestinya Jokowi tak membebankan sesuatu tugas terlalu banyak pada seseorang, nanti kerjanya tidak karuan,” ucap Ujang Komarudin.

Sebelumnya, Ketua Umum (Ketum) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri sempat menyindir Jokowi dengan pertanyaan siapa yang seharusnya menjadi pemegang komando tertinggi saat pandemi Covid-19. Menurut dia, kepala negara yang seharusnya turun langsung memegang kendali komando.

“Saya bilang sama Bapak Presiden, Bapaklah yang namanya kepala negara Presiden RI yang harus langsung. Karena ini persoalannya adalah ekstraordinary,” kata Megawati.

Sumber

reqnews.com